Benarkah Google Mulai Membabat Blog Bahasa Indonesia yang Memasang Adsense dengan GFC?-- Perdebatan boleh tidaknya memasang adsense di blog bahasa indonesia memang tak ada habisnya. Bahkan di forum-forum beredar kabar bahwa google akan membabat blog bahasa indonesia yang menampilkan adsense dengan penambahan kode en , menggunakan script lain , dan menggunakan google friend connect.
Benar atau tidaknya isu ini memang perlu pembuktian lebih lanjut. Jika menampilkan dengan menambahkan kode en dan menggunakan script lain untuk menampilkan adsense memang sudah jelas melanggar TOS google adsense. Publisher tidak boleh mengubah kode adsense.
Namun apakah menampilkan adsense dengan menggunakan google friend connect juga harus dibabat? sangat tidak masuk akal jika yang pakai google friend connect juga dibabat. Mengingat GFC adalah bagian dari google itu sendiri. Jika memang tidak boleh, mengapa google friend connect diizinkan untuk memodifikasi kode adsense?
Apa mungkin divisi adsense dan divisi google friend connect ada konflik? tidak mungkin juga mengingat google adalah perusahaan yang solid. Mereka kompak untuk menyediakan apapun yang ada butuhkan di Internet. Bahkan mereka rela mengakuisisi layanan populer seperti youtube dan blogger untuk disatukan dibawah payung google inc.
Jika dilihat dengan banyaknya pemasang iklan dari Indonesia yang telah menggunakan adsense sebagai sarana promosi maka tidak ada alasan lain dari google untuk tidak membolehkan blog indonesia memasang adsense. Sebut saja produk Indonesia yang telah menggunakan adsense seperti sunsilk, pepsodent, honda, toko bagus, dan banyak lagi yang lain.
Berdasarkan pengalaman saya (administrator FBcom) memasang adsense diblog bahasa Indonesia (pada blog ini) awalnya saya menggunakan kode asli yang di kopi dari akun adsense. Namun sayang, walaupun sudah banyak iklan untuk produk lokal (atau yang dipasarkan di Indonesia) namun iklannya tidak pernah tampil. Padahal seharusnya blog bahasa Indonesia akan menampilkan iklan yang relevan yang berbahasa Indonesia, sama seperti blog bahasa inggris. Pada blog bahasa inggris kode yang langsung di kopi dari akun adsense selalu menampilkan iklan bahasa Inggris yang relevan.
Kenapa bisa demikian? ya, memang begitulah kenyataannya. Dengan melihat apa yang terjadi maka muncullah ide untuk memasang adsense melalui google friend connect.
Secara "kasar" kita sebagai publisher tidak pernah mengubah kode adsense sedikitpun saat menggunakan google friend connect ! melainkan google sendirilah yang merubahnya untuk kita, kita hanya menyalin kode tersebut ke blog kita untuk ditampilkan.Lalu, masihkan google akan membabat blog bahasa indonesia yang menggunakan google friend connect untuk menampilkan adsense? sementara menggunakan kode bawaan dari akun adsense sendiri tidak dapat menampilkan iklannya. Iklan tidak tampil di blog bahasa indonesia juga bukan karena tidak ada iklan yang relevan, buktinya pepsodent, honda, toko bagus, dan sunsilk itukan iklan yang relevan untuk blog indonesia?
Jadi, boleh di bilang google melalui layanannya google friend connect "membantu" blog bahasa indonesia untuk bisa menampilkan iklan yang relevan dengan blognya.
Setelah menggunakan kode dari GFC, iklan yang tampil di blog Indonesia saya rasa sudah relevan. Hanya beberapa yang iklan bahasa inggris. Kebanyakan seperti produk-produk pemasaran indonesia yang telah saya sebutkan diatas.
Jika yang menggunakan GFC juga tidak boleh, saya rasa para advertiser Indonesia akan rugi, karena iklan mereka sama sekali tidak terlihat di internet. Para blogger indonesia yang mengikuti adsense akan secara teratur beralih ke blog bahasa inggris dan iklan yang tampil tentu saja yang relevan juga dengan bahasa inggris.
Menurut saya menggunakan GFC adalah legal, karena GFC adalah bagian dari google. Jika masih "dibabat" itu buka salah blogger melainkan kesalahan google sendiri, kenapa mengizinkan GFC untuk memodifikasi kode adsense. Bagaimana pendapat sobat blogger?
|
Tulisan Terkait : |
|
Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
Jika Anda menyukai tulisan diatas jangan lupa untuk klik tombol suka untuk berbagi dengan teman facebook Anda. Anda juga bisa membagikan tulisan ini di twitter dan jejaring sosial lainnya. Berbagi itu indah.
