Momen Bersejarah Cabang Sepakbola Olimpiade. Sebentar lagi olimpiade akan segera di mulai. Inilah pesta olahraga terbesar di dunia. Salah satu cabang yang menjadi sorotan adalah sepakbola. Namun apakah ini bisa semeriah piala dunia?
Memang histeria sepakbola olimpiade kalah jauh dari piala dunia, karena timnas yang diturunkan adalah U-23. Namun bila kita melihat jauh kebelakang ke edis awal olimpiade, banyak moment menarik dan jika terjadi sekarang akan menjadi sangat heboh diberitakan media.
Pada olimpiade modern pertama pada tahun 1896, saat itu cabang sepakbola belum resmi dipertandingan dan masih dalam demo, Denmark berhasil mencukur 15 gol tanpa balas tuan rumah Yunani.
12 tahun kemudian, cabang sepakbola mulai dipertandingkan. Inggris keluar sebagai juara, Denmark runner-up, dan belanda tempat ketiga. Mau tau skor final Inggris vs Denmark? 18-0. Skor yang lebih mentereng dari saat sepakbola pertama kali dikenalkan di olimpiade.
Bagi Indonesia, olimpiade di Melbourne pada 1956 adalah kenangan termanis sepanjang sejarah sepakbola Indonesia. Tak tanggung tanggung Indonesia "hanya" tersingkir dengan agregat 4-0 dari Uni Sovyet. Uni Sovyet adalah juara olimpiadse kala itu. Pada leg pertama skor berakhir dengan 0-0 sementara leg kedua berakhir dengan 4-0.
Pelatih Timnas Indonesia kala itu adalah Tony Pogaknik asalah Yugoslavia. Yugoslavia sebelum keruntuhannya adalah kekuatan sepakbola paling tangguh di dunia. Kini pecahan Yugoslavia berkembang menjadi kekuatan baru, seperti Kroasia, Serbia, dan Montenegro. Oh, hampir out of topic
Balik lagi ke Olimpiade, kala itu Indonesia diperkuat oleh pemain-pemain seperti Maulwi Saelan, Djamiat Dhalhar, Thio Him Tjiang, Kwee Kiat Sek, Phwa Sian Liong.
|
Tulisan Terkait : |
|
Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
Jika Anda menyukai tulisan diatas jangan lupa untuk klik tombol suka untuk berbagi dengan teman facebook Anda. Anda juga bisa membagikan tulisan ini di twitter dan jejaring sosial lainnya. Berbagi itu indah.
