Semen Padang Juara Solidarity Games 2011

Tuan rumah Semen Padang FC tampil juara dalam laga segitiga bertajuk "Solidarity Game" yang berakhir Minggu (2/10) di Stadion H. Agus Salim Padang. Dalam laga terakhir "Kabau Sirah" mengalahkan PSPS Pekanbaru melalui duel diakhiri dengan adu penalti. Selama 90 menit kedua tim bermain 1-1. Dalam babak tos-tosan ini Semen Padang menang 4-3.



Adu penalti dilakukan, karena turnemen mini ini tidak mengenal hasil seri atau selisih gol untuk menentukan juara. Semen Padang sebelumnya menang 2-1 atas Pelita Jaya, sedangkan PSPS Pekanbaru juga menang 2-0 atas Pelita.



Karena selama 90 menit hasil akhir adalah 1-1, maka sesuai ketentuan yang ditetapkan Panpel dan disepakati kedua tim sebelum laga, maka untuk mencari pemenang sekaligus juara maka harus ditentukan lewat adu penalti.



Dalam pertandingan yang berjalan dalam tempo sedang itu, tuan rumah mampu mendominasi pertandingan sejak babak pertama. Banyak peluang brilian SP tercipta, tapi selalu gagal dalam penyelesaian akhir. Sebaliknya PSPS lebih bermain sabar dan efektif.



Tapi justru PSPS yang mampu unggul lebih dulu pada menit 70. Striker asing "Askar Bertuah", Herman Dzumapo Epandi yang lolos dari jebakan perangkap off-side, berhasil mengecoh penjaga gawang SP, Jandia Eka Putra.



Kecolongan gol memaksa kubu tuan rumah untuk lebih gencar melakukan serangan. Namun, SP tetap kesulitan membobol pertahanan PSPS yang dibentengi eks pemain asing SP, Park Chul Hyung dan pemain timnas Ambrizal.



Usaha Semen Padang yang terus menekan akhirnya mambuahkan hasil lima menit jelang waktu 90 menit usai melalui titik penalti. Bermula dari tusukan Saepullah Maulana ke kotak penalti, tapi pemain baru SP yang baru direkrut dari Persikabo Bogor itu dihentikan dengan keras oleh seorang pemain PSPS.



Alhasil wasit Arif Johan menunjuk titik putih. Bomber top skor SP musim lalu, Edward Wilson Junior sukses mengesekusi penalti itu dan menjadikan skor 1-1, dan bertahan hingga 90 menit berakhir. Untuk menentukan juara, mesti diakhiri dengan adu penalti.



Lima algojo tim Bukit Karang Putih yang ditugaskan pelatih Nilmaizar hanya Tommy Rifka Putra yang gagal menjalankan tugasnya. Sedangkan Edward Wilson, Mustofa Aji, Esteban Vizcarra dan David Pagbe sukses mencetak gol.



Dikubu PSPS tiga penendang yang sukses cetak gol yakni Dzumafo Herman, April Hadi dan Dedy Gusmawan. Sedangkan dua penendang gagal yakni Ambrizal dan Zainal Arif. Skor akhir adu penalti 4-3 untuk SP. Dengan demikian SP tampil sebagai juara turnaman pramusim yang digelar untuk mengenang bencana gempa Sumbar 2009 itu.



Pertandingan ini juga disaksikan oleh pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan serta beberapa pemainnya. Keberadan timnas timnas U-23 di Padang untuk melakoni laga ujiconba melawan Semen Padang, yang digelar Selasa (4/10) di Stadion H. Agus Salim. (goal.com./id-ID)



Tulisan Terkait :


Best Quote Today:
Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)

Jika Anda menyukai tulisan diatas jangan lupa untuk klik tombol suka untuk berbagi dengan teman facebook Anda. Anda juga bisa membagikan tulisan ini di twitter dan jejaring sosial lainnya. Berbagi itu indah.
 
Indonesian Super League 10/11|Indonesian Best Brand Image|Tanggapan FBC Atas PIPA dan SOPA|Operator Seluler Indonesia|Facebook Application
Guest Book FBC|Barter Link - Sahabat FBC| Profil dan Biodata | Kunci Gitar
Protected by CopyRights & Intelectual Property 2009-2012