Masih ingat dengan pemain Uni Emirates Arab, Theyab Awana, yang menendang penalti dengan menggunakan tumit dalam pertandingan uji coba melawan Lebanon? Aksinya dalam laga uji coba, Juli lalu, menjadi sensasi tersendiri.
Terutama saat aksi konyolnya di-upload di youtube. Awana pun kian ngetop. Dalam uji coba tersebut, UEA menang 7-2.
Nah, usia Awana ternyata tak panjang. Pemain sayap berusia 21 ini mati muda dalam kecelakaan mobil di Sheikh Zayed Bridge di Abu Dhabi, Minggu (25/9). Dirinya meninggal di tempat. Sementara, kakaknya yang juga berada dalam mobil mengalami cedera serius. Saat ini, dia menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Awana sendiri tidak ikut pelatnas karena mengalami cedera. Pemain Baniyas ini diizinkan meninggalkan pelatnas oleh pelatih Abdulla Misfer untuk menjalani perawatan.
Namun saat pulang ke rumah dari pemusatan latihan, mobil yang dikendarainya tabrakan dengan truk. Dia langsung meninggal dalam kecelakaan berat itu.
Kepergian Awana jelas menjadi pukulan berat bagi UEA. Dirinya disebut-sebut sebagai pemain muda bertalenta. Awana membawa UEA meraih perak di ASian Games 2010 di Guangzhou, China.
Dia mendadak ngetop di seantero jagat sepakbola setelah mengeksekusi penalti dengan tumit. Aksi konyolnya ternyata tidak disukai pelatih Srecko Katanec. Akibatnya, Awana dicoret dari timnas.
Namun Misfer yang menggantikan Katanec memanggil dia kembali. Menurut Misfer, Awana dibutuhkan UEA yang bertarung di kualifikasi Piala Dunia 2014.
|
Tulisan Terkait : |
|
Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
Jika Anda menyukai tulisan diatas jangan lupa untuk klik tombol suka untuk berbagi dengan teman facebook Anda. Anda juga bisa membagikan tulisan ini di twitter dan jejaring sosial lainnya. Berbagi itu indah.
