Mayoritas gol di Djarum Indonesia Super League (DISL) 2010/2011 lahir 10 menit jelang bubaran. Gol itu berpengaruh terhadap hasil laga.
Hingga laga Persela kontra Persiba,Minggu (7/11),sedikitnya 164 gol tercipta. Artinya, rata-rata setiap laga menghasilkan 2,4 gol. Jumlah gol tertinggi justru lahir 10 menit menjelang laga berakhir. Total 27 gol atau 16,8% muncul di atas menit ke-80 dan beberapa di antaranya berpengaruh signifikan pada hasil pertandingan. Kepastian tiga angka Persema atas Persibo Bojonegoro diraih setelah Semme Patrick sukses mengeksekusi penalti pada menit ke-90, Sabtu (9/10). Bontang FC berhasil menaklukkan Persema setelah Nyeck Nyobe Clement mencetak gol pada menit ke-89 sehingga laga berakhir 2-1,Rabu (29/9).
Drama gol 10 menit menjelang laga berakhir juga menggagalkan kemenangan Bontang atas tuan rumah Persiba, Kamis (28/10). Gol Kenji Adachihara pada menit ke-21 menjadi tawar setelah gelandang Persiba Robertino Pugliara mencetak gol dari titik putih pada menit ke-90.Dari total 164 gol itu,15 gol di antaranya lahir dari eksekusi penalti. Masing-masing dua penalti sudah diberikan kepada PSPS Pekanbaru, Sriwijaya FC (SFC),Arema FC,Persema, dan Persiba. ”Konsentrasi pemain menurun pada menit-menit akhir, padahal itu krusial. Tapi, kadang gol disahkan karena wasit punya perhitungan sendiri.Menurut kami,penalti Semme diberikan pada menit ke-94 dan itu artinya laga sudah selesai. Peningkatan kinerja wasit dari musim lalu itu ada,tapi tidak signifikan,”ungkap Asisten Manajer Persibo Imam Sardjono kemarin.
Keputusan pengesahan penalti Semme sempat menjadi kontroversi. Imbasnya,Pelatih Persibo Sartono Anwar berurusan dengan PSSI lantaran pernyataan miringnya. Terlepas dari potensi kontroversi gol menjelang akhir laga,Persipura berhasil memanfaatkan problem teknis lawan. Mutiara Hitam mencetak enam gol saat laga melewati menit ke-80. Pelita Jaya bisa mencetak empat gol. Bahkan, dua gol pada menit ke-80 dan 81 berhasil menghindarkan kekalahan The Young Guns,julukan Pelita Jaya, dari Persema, Minggu (31/10). Laskar Ken Arok saat itu sudah unggul berkat gol Reza Mustofa pada menit ke-21 dan Semme menit ke-77. ”Banyak faktor yang memengaruhi lahirnya gol pada menit akhir.
Wasit mungkin melakukan human error, tapi pemain juga harus bertanggung jawab,” tutur Manajer PSPS Destrayani Bibra. Bukan hanya menjelang akhir laga, beberapa tim juga berhasil mencetak gol pada 10 menit awal laga. Sekitar 10 gol atau 6,2% berhasil dikemas pada awal kick-off. Amunisi Arema Roman Chmelo berhasil mencetak gol pada menit pertama saat Singo Edanmenang 4- 2 atas Persibo, Minggu (17/10).Pemain Pelita Jaya Juan Andres juga berhasil mencetak gol pada menit ketiga.
Namun, gol itu tidak menolong tuan rumah The Young Guns karena kalah 2-3 dari PSPS. Gol cepat lainnya juga dibuat striker Persela Redounne Barkoui pada menit keempat ke gawang SFC.
Gol dimenit akhir ini jugalah yang semakin menyulitkan semen padang FC untuk tetap bertahan di posisi dua sampai akhir musim. Bertandang ke kuansing sport center. Semen padang dikalahkan gol penalti pada menit ke 80.
SINDO
Tulisan Terkait : |
|
Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
Jika Anda menyukai tulisan diatas jangan lupa untuk klik tombol suka untuk berbagi dengan teman facebook Anda. Anda juga bisa membagikan tulisan ini di twitter dan jejaring sosial lainnya. Berbagi itu indah.